IAC | Jakarta–Sebanyak 47 peserta pelatihan Gada Utama PT. Panglima Siaga Bangsa (PSB) mengikuti acara penutupan Gada Utama. Hadir dalam penutapan ini, Kombes Pol Hari Purnomo SH, SIk, MH Kasubdit Bintibsos Dirbintibmas Korbinmas Baharkam Polri mewakili Inspektur Jenderal Polisi Hary Sudwijanto, S.I.K, M.Si selaku Kakorbinmas Baharkam Polri.
Penutup pelatihan satpam tingkat Gada Utama Angkatan ke-25 pada Sabtu, 4 Februari 2023 ini berlangsung lancar. Nampak hadir juga Koordinator Pelatihan PSB, Semiyono dan Direkutr PT. Insani Astha Cendekia (IAC) Wagiyanto sebagai tim support terlaksananya pelatihan.
Dalam sambutan Kakorbinmas Baharkam Polri melalui Kombes Pol Hari Purnomo SH, SIk, MH mengatakan, pelatihan yang dilaksanakan ini, hendaknya diarahkan untuk memenuhi kompetensi, tidak hanya mampu memberikan perlindungan fisik suatu instalasi atau kegiatan (plant atau event) dalam menekan kerugian/ kehilangan akibat gangguan keamanan (crime Protection due lost prevention), tetapi juga mampu dihadapkan kepada tantangan sebagai penjamin dalam pengendalian resiko dari ancaman/gangguan keamanan yang berlangsung dari suatu proses bisnis (business continuity).
“Saudara baru saja melaksanakan pelatihan Gada Utama, saudara sekalian sudah mempelajari dan memahami peraturan perundang-undangan, sehingga setelah kembali ke lingkungan kerjanya dapat menerapkannya sesuai dengan prosedur, situasi dan kondisi masing-masing serta pengembangannya,” jelasnya.
Ia berharap, pelatihan yang dilaksanakan ini, hendaknya diarahkan untuk memenuhi kompetensi, tidak hanya mampu memberikan perlindungan fisik suatu instalasi atau kegiatan (plant atau event) dalam menekan kerugian/ kehilangan akibat gangguan keamanan (crime protection due lost prevention), tetapi juga mampu dihadapkan kepada tantangan sebagai penjamin dalam pengendalian resiko dari ancaman/gangguan keamanan yang berlangsung dari suatu proses bisnis (business continuity).
“Tujuan pelatihan Gada Utama yaitu diharapkan dapat menghasilkan anggota satpam yang memiliki sikap mental kepribadian, kesamaptaan fisik, dan memiliki pengetahuan serta ketrampilan sebagai manager/ chief security dengan kemampuan melakukan analisa tugas dan kegiatan, kemampuan mengelola sumber daya serta kemampuan pemecahan masalah dalam lingkup tugas dan tanggung jawabnya. tumbuh kembangkan kerja sama yang baik dengan rekan sejawat, patuhilah prosedur dan segala peraturan yang ada serta hindarilah semua bentuk pelanggaran yang dapat merugikan saudara dan orang lain khususnya perusahaan ataupun instansi tempat saudara bekerja,” paparnya.
Dengan selesainya mengikuti pelatihan ini, maka legalitas peserta sebagai pengemban fungsi kepolisian terbatas yang dilengkapi dengan kartu tanda anggota satuan pengamanan kualifikasi gada utama dengan jabatan security manager, hendaknya selalu bersikap dan berperilaku profesional dibidang security dan menjadi panutan bagi pihak lain dalam penyelenggaraan pengamanan swakarsa di area kerjanya.
Hari juga menambahkan bahwa dengan lahirnya Perpol Nomor 1 Tahun 2023 sebagai revisi Perpol Nomor 4 Tahun 2020, hendaknya mengikuti aturan yang telah ditetapkan dengan sebaik-baiknya.[]